Donor Untuk Perkawinan Modern
Perkawinan mas koki dengan menggunakan teknik hipofisasi memerlukan sejumlah ikan donor untuk diambil kelenjar hipofisanya sebagai sumber hormon gonadotropin. Kelenjar hipofisa terletak di kepala ikan, tepatnya di bagian bawah otak agak ke depan dan terlindung pada sela tursica. Ikan donor sebaiknya digunakan dari golongan sejenis. Akan tetapi jika sulit atau mahal, dapat digunakan mas koki (Cyprinus carpio) sebagai donor. Ikan mas koki adalah donor yang bersifat universal, artinya dapat digunakan untuk merangsang perkawinan ikan jenis lain.
Ada beberapa syarat yang perlu diperhatikan untuk mendapatkan donor berkualitas baik, yaitu:
- Ikan donor yang digunakan harus matang kelamin, agar kandungan hormon gonadotropin dalam kelenjar hipofisanya maksimal.
- Jangan menggunakan ikan donor yang baru selesai dikawinkan, karena kandungan hormon gonadotropin pada ikan yang baru dikawinkan sangat rendah.
- Ikan donor masih dalam keadaan hidup. Ikan yang sudah mati masih dapat digunakan sebagai donor dengan catatan kematiannya tidak boleh lebih dari 1 jam yang lalu.
Untuk mendapatkan kelenjar hipofisa, mula-mula kepala ikan donor dipotong hingga lepas dari badannya. Letakkan kepala tersebut dengan mulut mengarah ke atas. Buatlah sayatan mulai dari lubang hidung mengarah ke mata bagian atas dan terus ke belakang. Jika dilakukan dengan benar, maka ketika sayatan ini di buka akan nampak otak dari ikan. Buanglah otak tersebut dan serta lapisan lemak yang melindunginya sehingga akan terlihat kelenjar hipofisa berbentuk bulat seperti merica dan berwarna putih. Ambillah kelenjar tersebut dengan menggunakan pinset. Hancurkan kelenjar tersebut dalam penggerus jaringan hingga benar-benar lumat dan tambahkan 1 ml aquabides ke dalamnya. Dengan menggunakan alat penyuntik, pindahkan kelenjar hipofisa yang telah menjadi larutan ke dalam tabung sentrifuge. Putarlah dengan alat pemuting (sentrifuge) selama kurang lebih 5 menit agar bagian yang pada mengendap. Dengan menggunakkan alat penyuntik lain, ambil bagian yang jernih dan suntikkan ke tubuh mas koki.
Dosis penyuntikan yang digunakan pada mas koki cukup antara 1,5 - 2 dosis. Artinya untuk induk mas koki seberat 200 gram diperlukan hormon gonadotropin yang berasal dari ikan donor seberat 300 - 400 gram.